JAKARTA – TNI Angkatan Darat merupakan salah satu kekuatan utama yang membantu Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dalam melaksanakan strategi nasional penanggulangan terorisme.
Hal itu disampaikan Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar, saat melakukan kunjungan kerja di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Kamis (23/6).
Boy mengatakan, TNI AD dapat terlibat bersama segenap unsur terkait, dalam upaya pre-emptif, preventif, penegakan hukum dan kerja sama dalam upaya penanggulangan terorisme di Indonesia.
“Dalam upaya pre-emptif, TNI AD dapat menggerakan kolaborasi unsur-unsur pimpinan TNI di daerah dan Forkopimda dalam menciptakan situasi aman dan menanamkan toleransi di daerah,” ujarnya dirilis BNPT di Jakarta, Sabtu (25/6).
Baca Lagi: BNPT: Faktor Ekonomi Bukan Akar Aksi Terorisme Melaikan Pemicu
b
“Selain itu, TNI juga dapat terlibat dalam tindakan preventif, penegakan hukum dan kerja sama,” lanjut Boy.
Dalam mengoptimalkan peran perbantuan TNI AD kepada BNPT, dalam penanggulangan terorisme juga membagikan pesan Panglima TNI Jenderal TNI, Muhammad Andika Perkasa, ketika membahas sinergisitas BNPT dan TNI dalam upaya penanggulangan terorisme.
Menurutnya kedua belah pihak harus terus meningkatkan sinergisitas terutama dalam hal intelijen.
“Beberapa kali saya berkomunikasi dengan Panglima, Pak Panglima sampaikan agar kita bersinergi memperkuat kegiatan-kegiatan Intelijen dalam menanggulangi ancaman terorisme,” kata dia.
2 komentar