Diserang KKB Papua, Dua Personal Meninggal Saat Amankan Shalat Tarawih

Kabar Mabes807 Dilihat

JAYAPURA – Aksi teror Kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua kembali memakan korban jiwa. Kali ini KKB melakukan penyerangan terhadap personel TNI-Polri yang melakukan pengamanan shalat tarawih di Kabupaten Puncak Jaya,Papua Tengah.

Tiga anggota TNI-Polri menjadi korban penembakan KKB.BPeristiwa itu terjadi saat ketiganya melakukan pengamanan salat tarawih di Masjid Al Amaliah Ilu, Distrik Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Pegunungan, Sabtu (25/3/2023).

Ditulis Antara, Senin (27/3/2023), akibat penembakan itu, dua anggota TNI-Polri meninggal dunia. Sementara seorang lagi mengalami luka tembak, namun dalam keadaan sadarkan diri.

Adapun identitas anggota yang tertembak yakni Serda Riswar, anggota Koramil 1714-02/Ilu dan Bripda Mesak Indey, anggota Polsek Ilu. Serda Riswar mengalami luka tembak di tulang belakang dan dagu bagian bawah, sedangkan Bripda Mesak Indey terluka di bagian perut.

Sementara satu personel lainnya, yakni Brigpol M Arif Hidayat, mengalami luka tembak di bagian paha.

Dari keterangan yang diperoleh sementara, peristiwa bermula saat personel Koramil Ilu dan Polsek Ilu melakukan pengamanan ibadah di masjid.

Pada pukul 20.00 WIT, ada OTK yang menyerang anggota TNI-Polri yang sedang berjaga. OTK tersebut melepaskan tembakan dari arah belakang masjid.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, pelaku diduga berjumlah dua orang dari salah satu kios di sekitar lokasi.

“Penembakan tersebut dilakukan oleh 2 orang OTK dengan menggunakan satu pucuk senjata laras pendek dan satu senjata laras panjang,” ujarnya, Sabtu (25/3/2023).

Setelah kejadian tersebut, situasi dan kondisi di Kabupaten Puncak Jaya siaga satu. Polres dan seluruh anggota waspada untuk mengantisipasi adanya serangan susulan terhadap anggota di lapangan.

“Polres Puncak Jaya saat ini sedang siaga satu dan melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan,” katanya.

Terpisah, Kapolda Papua, Irjen Mathius Fakhiri mengungkapkan, insiden penyerangan KKB ini dilakukan saat personel TNI-Polri bertugas menjaga warga yang sedang melaksanakan Salat Tarawih di Masjid Al Amaliah Ilu, mulai Pukul 19.30 WIT.

Kemudian sekitar Pukul 20.00 WIT, KKB menyerang sehingga terjadi kontak tembak. Saat ini tim gabungan telah dikerahkan untuk mendalami pelaku penyerangan dari kelompok mana.

Dua korban gugur yakni Bripda Mesar Indey dan Serda Risawar. Sementara Brigadir M Arif Hidayat mengalami luka tembak di bagian paha dan sudah mendapat penanganan medis.

“Anggota masih mendalami pelaku penyerangan berasal dari kelompok mana,” ujar Fakhiri, Sabtu (25/3/2023).

Pihaknya telah mengerahkan anggotanya untuk mengejar dan menindak tegas pelaku penembakan.

“Saya sudah perintahkan untuk anggota menangkap dan menindak tegas pelaku penembakan tersebut,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *