Pengamat Intelijen: Jangan Terpengaruh Isu Konflik di Timur Tengah

Nasional1021 Dilihat

JAKARTA – Pengamat intelijen dan keamanan, Stanislaus Riyanta, meminta masyarakat agar tidak terpengaruh dengan isu konflik geopolitik di Timur Tengah.

“Jangan sampai terjebak kepentingan tertentu, karena bisa saja informasi yang beredar sudah tak sesuai dengan fakta,” ujarnya dikutip dari Antara, Rabu (24/4/2024).

Menurut dia, belakang banyak isu sesat terkait dengan konflik geopolitik di Timur Tengah yang beredar di tengah masyarakat.

Isu itu sengaja disebar oleh pihak tertentu untuk mencipta propaganda demi kepentingan sebagian pihak.

Riyanta menilai, seluruh pihak sebaiknya menahan diri untuk tidak melakukan interpretasi atas konflik apabila tidak mempunyai data, informasi, dan pengetahuan yang cukup.

“Paling baik adalah percayakan pada pemerintah untuk langkah-langkah selanjutnya,” kata dia.

Terlebih, isu konflik di Timur Tengah berpotensi menimbulkan reaksi tertentu untuk kelompok masyarakat tertentu di Indonesia.

Oleh karena itu, ia berharap, pemerintah mengambil andil dengan menekan penyebaran isu yang bersifat menggiring opini.

“Pemerintah sebaiknya berada di garis depan dalam urusan politik atau konflik di luar negeri agar masyarakat tidak kehilangan arah,” kata dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *