Polwan Ini Pemenang Hoegeng Awards, Kapolri: Saya Bangga dengan Kalian

Kabar Mabes, Nasional1056 Dilihat

JAKARTA – Penghargaan Hoegeng Awards 2024 untuk kategori Polisi Berintegritas telah menunjuk AKPB Sri Wahyuni, Kepala Bagian Tenaga Pendidik Sekolah Polisi Wanita (Kabag Gadik Sepolwan) Lemdiklat Polri sebagai pemenang.

Dalam kesempatan itu, Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, memuji gelaran Hoegeng Awards 2024.

“Kalau kita ikuti tahun ketiga ini dengan membuat Dewan Pakar pusing memilih, saya melihat kualitas yang mendapat nominasi semakin bagus,” ujarnya dikutip pada laman Humas Polri, Sabtu (13/7/2024).

“Saya nggak bisa berkata banyak, saya bangga dengan kalian, pertahankan. Yang di luar sana saya tahu kalian banyak kerja luar biasa, terus semangat, jaga integritas, itu apresiasi dan kebanggaan bagi institusi dan harus terus kita jaga,” sambung dia.

Baca Juga: BNPT RI ‘Bareng’ Dukcapil Verifikasi Data Narapidana Terorisme

Sigit mengaku senang, jumlah pengusul nominasi Hoegeng Awards 2024 semakin banyak. Tak hanya jumlah, kualitas polisi-polisi yang meraih penghargaan juga semakin bagus.

“Saya bersyukur bahwa pengikutnya, ataupun yang direkomendasikan semakin banyak,” kata dia.

Ia berharap, semakin banyak anggota Polri yang meneladani sosok Hoegeng. Hoegeng Awards dapat memicu semangat bagi para anggota Polri.

“Kemudian ke depan semakin banyak Hoegeng Hoegeng yang bentuk integritas anggota-anggota kami. Dan ini tentunya kami menwakili institusi Polri, mengucapkan terima kasih kepada Bapak dan seluruh anggota telah bekerja keras luar biasa,” katanya.

 

Pemenang Hoegeng Awards 2024

Diketahui, AKBP Sri Wahyuni merupakan Kepala Bagian Tenaga Pendidik Sekolah Polisi Wanita Lemdiklat Polri. AKBP Sri Wahyuni disebut sebagai polwan yang tegas, lugas dan antisuap.

AKBP Sri Wahyuni adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) untuk pekerjaan penyediaan makanan siswa Sepolwan. Sikap AKBP Sri Wahyuni yang dianggap kaku oleh para vendor di Sepolwan.

Baca Lagi: Jamaah Islamiyah Bubar, Pemerintah Segera Lakukan Deradikalisasi 

Salah seorang pengusaha, Yuyun, menuturkan saat AKBP Sri Wahyuni menjadi PPK untuk pengadaan makanan siswa, dirinya memutar otak untuk bisa berkenalan dengan AKBP Sri Wahyuni.

Namun ternyata kesempatan itu tak datang hingga proses lelang selesai, karena AKBP Sri Wahyuni tak membuka kesempatan berkomunikasi dengan jaringan pribadi (japri) pada Yuyun.

Pernah suatu hari AKBP Sri Wahyuni dan anggotanya menyidak area dapur tempat makanan para siswa dimasak. Bukan hanya menyidak proses pembuatan makanan, AKBP Sri Wahyuni meminta dokumen perusahaan untuk memeriksa keabsahan dan legalitas perusahaan.

Sosok AKBP Sri Wahyuni juga diceritakan oleh Kepala Sepolwan RI, Kombes Ratna Setiawati. Di mata Kombes Ratna, AKBP Sri Wahyuni seorang polwan yang sederhana dan cerdas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *