Peringatan Hari Kesaktian Pancasila: Wali Kota Banjarmasin Serukan Kewaspadaan Terhadap Ancaman Ideologi

Daerah696 Dilihat

BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin, bersama seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), menggelar apel peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Halaman Balaikota Banjarmasin.

Dipimpin oleh Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, acara ini bukan sekadar seremonial, melainkan sebuah panggilan untuk menjaga kewaspadaan nasional terhadap ideologi yang bisa mengancam Pancasila.

Dalam pidatonya, Ibnu Sina menggarisbawahi pentingnya peringatan ini sebagai pengingat bagi seluruh masyarakat Indonesia akan bahaya laten yang mengintai ideologi negara.

“Hari ini, kita melaksanakan upacara Hari Kesaktian Pancasila dan membacakan ikrar kewaspadaan nasional untuk mengingatkan kita semua akan ideologi-ideologi yang merongrong kedaulatan negara,” tegasnya di Banjarmasin, Rabu (2/10/2024).

Baca Juga: Sinergi BNPT dan Kemenko Polhukam: Menuju Kesuksesan RAN PE 2025-2029

Ia mengingatkan peristiwa G30S/PKI sebagai bukti sejarah bahwa ancaman terhadap Pancasila bersifat nyata dan selalu perlu diwaspadai.

Wali Kota juga mengungkapkan bahwa meskipun gerakan ideologi komunisme tampak tidak aktif, ancaman tersebut tetap ada, tersembunyi.

“PKI itu laten. Meskipun tidak terlihat, ia adalah bahaya yang bisa meledak kapan saja jika kita tidak waspada,” ujar Ibnu Sina dengan serius.

Pernyataan ini menegaskan bahwa kewaspadaan harus terus dijaga dalam menghadapi segala bentuk ideologi yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

Selain pembacaan teks Pancasila dan naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, apel ini juga diwarnai dengan ikrar untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Lagi: Eks Teroris Ini Serukan Program Pencegahan Radikalisme yang Efektif

“Pancasila adalah dasar negara, ideologi, dan falsafah kehidupan kita berbangsa. Pilar-pilar kebangsaan kita jelas: Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ibnu Sina mengajak seluruh masyarakat untuk meyakini bahwa kehidupan berbangsa harus terus berlandaskan pada Pancasila.

“Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia harus menjadi panduan kita dalam membangun negara yang kuat dan bersatu,” pungkasnya.

Melalui peringatan ini, Pemerintah Kota Banjarmasin berharap masyarakat lebih waspada dan terus mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dengan semangat kesatuan dan kewaspadaan, diharapkan Indonesia semakin kokoh dalam mempertahankan ideologinya dari ancaman yang mungkin muncul.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini bukan hanya sekadar ritual tahunan, tetapi merupakan momen penting untuk memperkuat komitmen kita terhadap nilai-nilai Pancasila dan menjaga keutuhan bangsa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *