JAKARTA – Menjelang perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang ke-79 pada 5 Oktober mendatang, institusi ini memperkuat kemampuan pertahanannya dengan menerima 769 unit alat utama sistem senjata (alutsista) dari Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI).
Penyerahan ini dilakukan oleh Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan), M. Herindra kepada Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Rabu (2/10/2024).
Ini menjadi langkah signifikan dalam meningkatkan efektivitas dan kesiapan TNI dalam menjalankan tugasnya.
Baca Juga: Merayakan 94 Tahun A.T. Mahmud: Legenda Musik Anak Indonesia
Acara serah terima ini dihadiri oleh para Kepala Staf TNI, termasuk KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali, dan KSAU Marsekal TNI M. Tonny Harjono. Kehadiran mereka menandakan komitmen penuh TNI untuk memperkuat kekuatan pertahanan negara.
Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto menegaskan, pentingnya alutsista ini dalam mendukung operasional satuan di jajaran Mabes TNI, TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara.
Jenis-Jenis Alutsista yang Diterima
Dari 769 unit alutsista yang diterima, terdapat berbagai jenis kendaraan yang akan digunakan untuk memperkuat kemampuan operasional TNI:
1. Panser Pandur: 23 unit, produksi PT. Pindad.
2. Tank Harimau: 8 unit, produksi PT. Pindad.
3. Panser Anoa (Basic): 9 unit, produksi PT. Pindad.
4. Panser Komodo APC (Basic): 4 unit, produksi PT. Pindad.
5. Rantis 4×4 (Berbagai Jenis): 12 unit, produksi PT. Sentra Surya Ekajaya.
6. RBB (Rigid Bouyancy Boat): 8 unit, produksi PT. Praba Cipta Mandiri.
7. Kendaraan Maung V3: 250 unit, produksi PT. Pindad.
8. Truk Angkut Pasukan: 250 unit.
9. Sepeda Motor Listrik: 200 unit, produksi PT. Len.
Penyebaran Alutsista ke Seluruh Jajaran TNI
Panglima TNI menjelaskan bahwa alutsista yang diterima akan didistribusikan ke berbagai satuan di TNI AD, TNI AL, dan TNI AU.
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pertahanan dan memperkuat posisi TNI dalam menjaga kedaulatan negara.
Penerimaan 769 unit alutsista oleh TNI dari Kementerian Pertahanan adalah langkah strategis yang memperkuat kemampuan pertahanan Indonesia.
Jelang HUT Ke-79, langkah ini menunjukkan komitmen TNI untuk meningkatkan kesiapan operasional serta menjaga kedaulatan dan keamanan nasional.
Dengan adanya alutsista baru ini, TNI dapat menjalankan tugasnya dengan lebih efektif dan responsif terhadap tantangan yang ada.