JAKARTA – Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Pertahanan (Unhan) melakukan kerja sama dalam rangka pembukaan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) di Unhan. Hal diketahui pada penandatanganan secara online oleh Rektor IPB, Arif Satria dan Rektor Unhan, Laksda TNI Amarula Octavian beberapa waktu lalu.
Dirilis IPB melalui lamannya, Selasa (12/5/2020), Rektor Unhan, Laksda TNI Amarula Octavian, menjelaskan kerja sama itu sangat mendesak dilakukan, karena kebutuhan untuk membuka FMIPA Militer. Hal tersebut untuk memenuhi kebutuhan dari Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI.
“Pembukaan fakultas baru ini dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan dari Menhan dan TNI. Para lulusan dari masing-masing program studi nantinya akan bekerja secara penuh sebagai prajurit-prajurit TNI,” ujarnya.
Materi yang akan diajarkan di FMIPA Militer, lanjut Amarula, memiliki muatan 20 persen yang mengacu pada kebutuhan militer, seperti matematika militer yang digunakan untuk menghitung kecepatan rudal, ramuan kimia dari serbuk mesiu, dan lainnya.
“Materi-materi itulah yang nantinya termuat dalam FMIPA Militer. Kami sangat berharap kerja sama ini bisa segera dimulai karena pembukaan fakultas akan dilakukan bulan Agustus mendatang,” kata dia.
“Universitas Pertahanan (Unhan) Membuka Program Beasiswa Sarjana (S1) mulai dari Fakultas Kedokteran Militer, Fakultas MIPA Militer, Fakultas Farmasi Militer, dan Fakultas Teknik Militer,” tulis laman media sosial Universitas Pertahanan, Senin (4/5/2020).
Secara akademik, Unhan dibina oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yakni Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan secara fungsional dibina oleh Kementerian Pertahanan. Sehingga, dalam proses penyelenggaraan pendidikan, Unhan memberikan beasiswa untuk mahasiswanya berupa bebas biaya kuliah, tempat tinggal berupa asrama, hingga pemenuhan kebutuhan hidup.
Diketahui, Unhan saat ini masih membuka pendaftaran mahasiswa baru jenjang S1 untuk tahun ajaran 2020/2021 hingga 17 Mei 2020 mendatang.