JAKARTA- Sebanyak 135 dari total 22.803 orang Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah menjalani repatriasi dari luar negeri dibawa ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet. Selain itu, 1.023 orang jalani karantina di Wisma Karantina Pademangan dan 1.123 orang karantina di hotel dan penginapan di wilayah Jakarta.
Demikian diungkapkan Perwira Penerangan Kogabwilhan I, Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (18/6/2020).
“95 orang (pindahan) dari Wisma Pademangan dengan hasil tes usap (swab test) positif COVID-19. Sementara 40 orang menunjukkan hasil reaktif positif dari tes cepat (rapid test),” ujarnya.
Adapun 40 orang yang reaktif dari hasil rapid test itu terdiri dari 32 orang pekerja migran Indonesia (PMI) yang datang 28 Mei, satu orang PMI datang 29 Mei, satu orang PMI datang 30 Mei, tiga orang PMI datang 5 Juni, satu orang PMI datang 7 Juni, satu orang PMI datang 14 Juni, dan satu orang PMI datang 15 Juni.
Ia menjelaskan, mereka yang dibawa ke Wisma Pademangan yaitu 114 orang PMI dari Singapura, 146 orang PMI dari Taiwan, 105 orang PMI dari Hong Kong, 197 orang PMI dari Malaysia, 112 orang PMI dari Jepang, dan 35 orang PMI dari Korea.
Selanjutnya, 23 orang PMI dari Belanda, 55 orang PMI dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 40 orang PMI dari Qatar, 59 orang PMI dari Arab Saudi, 21 orang PMI dari Kamboja, 3 orang PMI dari Afrika, 24 orang PMI dari Uruguay, 3 orang PMI dari Filipina, 70 orang PMI dari Taiwan, 14 orang PMI dari Prancis, satu orang PMI dari Jerman, dan satu orang PMI dari Inggris.
Sedangkan yang karantina di hotel dan penginapan di wilayah Jakarta berjumlah 1.123 orang, di antaranya Rumah Perlindungan Trauma Center (RPTC) Jakarta Timur 162 orang, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Tangerang ada dua orang, Mercure Harmoni sebanyak sembilan orang, Vertu Harmoni yakni enam orang, Novotel 31 orang, Holiday Inn 148 orang, Grand Mercure Kemayoran 438 orang, dan Hotel Mercure Batavia 327 orang.
“Jumlah karantina yang tercatat hari ini berkurang 140 orang jika dibandingkan dengan data pada Rabu (17/6). Kemarin, jumlah yang dikarantina sebanyak 2.421 orang dari 21.988 orang dari luar negeri yang telah pulang ke Indonesia,” kata dia.
Ia menambahkan, ada 20.522 Warga Negara Indonesia (WNI), Pekerja Migran Indonesia (PMI), Anak Buah Kapal (ABK), dan pelajar dari luar negeri sudah dipulangkan ke rumahnya masing-masing.
Sementara itu Data WNI, PMI, ABK, dan pelajar dari luar negeri yang diperbolehkan pulang ke rumahnya tersebut bertambah 1.129 orang jika dibandingkan dengan data WNI, PMI, ABK, dan pelajar diperbolehkan pulang ke rumah pada Rabu (17/6) kemarin yang berjumlah 19.393 orang.