JAKARTA – Dalam melawan Covid-19, bukan hanya tugas pemerintah dan Gugus Tugas saja, Organisasi Masyarakat (Ormas) juga punya tanggung jawab yang sama. Demikian sambutan Aster Panglima TNI, Mayjen TNI George Elnadus Supit, yang dibacakan Paban IV Komunikasi Sosial (Komsos) Ster TNI, Kolonel Inf Jacky Ariestanto, dihadapan 50 peserta Komunikasi Sosial TNI dengan Komponen masyarakat, di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (16/7/2020).
George Elnadus Supit mengajak seluruh Ormas untuk mengedukasi masyarakat, dimasa transisi ini dalam menghadapi tatanan kehidupan baru (New Normal).
“Dorong terus masyarakat untuk selalu menerapkan pola hidup bersih, berdisiplin, bergotong royong, dan tetap mentaati protokol kesehatan demi menekan angka penyebaran wabah Covid-19 agar tidak terus meluas,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pemerintah telah mengeluarkan aturan-aturan dan kebijakan guna menekan meningkatnya angka positif Covid-19, di antaranya kebijakan larangan mudik, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), penetapan kedaruratan kesehatan masyarakat, dan bantuan sosial.
“Semua itu bertujuan untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 di masyarakat,” ujar dia.
Supit mengatakan, upaya TNI dalam merespon perkembangan Covid-19 saat ini, yang menjadi perhatian semua pihak agar selalu menjaga stabilitas kondisi wilayah sesuai dengan fungsi dan tugas masing-masing.
Ia menjelaskan, Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto telah memerintahkan kepada satuan bawah untuk merespon dengan cepat kebijakan pemerintah, dalam hal menangani dan mengantispasi penyebaran Covid-19. Di antaranya melakukan penyiapan fasilitas rumah sakit, pendistribusian layanan alat medis, Baksos, dan pendirian posko.
“Patut disyukuri bersama bahwa sampai saat ini stabilitas kondisi sosial Indonesia masih terjaga, bersatu dalam mengatasi semua tantangan, menggerakan rasa kepedulian untuk saling berbagi, memperkokoh persaudaraan, dan kegotongroyongan untuk meringankan beban seluruh anak negeri dalam mengatasi setiap kesulitan dan tantangan yang dihadapi saat ini,” kata dia.
Komunikasi Sosial TNI tersebut diikuti Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI), Federasi Aero Sport Indonesia (FASI), Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI), dan Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia (PNTI).