MERAUKE – Seiring perkembangan kemajuan teknologi di era globalisasi, bahaya radikalisme dapat mengancam integritas bangsa, menimbulkan ketidakstabilan, merusak kerukunan antar umat beragama, dan tatanan kehidupan sosial.
Demikian sambutan Danrem 174/ATW Merauke, Brigjen TNI Bangun Nawoko yang dibacakan oleh Kepala Seksi Teritorial (Kasiter) Korem 174, Letkol Inf Gania Hardi saat membuka pembekalan kontra radikal di Satuan Jajaran Korem 174/ATW, Merauke, Jumat (16/10/2020).
Ia menjelaskan, untuk mengatasi radikalisme diperlukan pendekatan multidimensi dalam memecahkan akar masalah dengan melibatkan berbagai elemen, instansi, dan tokoh masyarakat.
“Mampu membendung pengaruh dan tindakan anarkis serta aksi-aksi terorisme dalam upaya kontra radikalisasi, sehingga diharapkan di tubuh TNI khususnya personel TNI AD dan keluarganya tidak terpapar radikalisme,” kata dia.