JAKARTA – Donald Trump akhirnya mengakui kemenangan Joe Biden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) 2020.
Dilansir AFP, Jumat (6/11/2020), pengakuan Trump tersebut dengan marah, ngamuk, dan mengklaim dia telah dicurangi dalam Pilpres AS.
Dia mengamuk dan menyembur dengan klaim-klaimnya yang tidak berdasar, ketika pengitungan suara pilpres AS menunjukkan saingannya, capres dari Partai Demokrat Joe Biden, semakin mendekati kemenangan.
Tanpa memberikan bukti, Trump berpidato selama hampir 17 menit untuk membuat semacam pernyataan yang menghasut tentang proses demokrasi.
Bahkan, tidak membuat sesi tanya jawab dan tidak mempersilakan wartawan mengajukan pertanyaan setelah dia berpidato.
Menurut Trump, Partai Demokrat menggunakan suara ilegal untuk mencuri pemilihan dari kubunya.