MANOKWARI – Sesuai perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi), bahwa TNI dan Polri harus meningkatkan kewaspadaan dan perkuatan untuk mengamankan lokasi-lokasi yang memiliki kerawanan tinggi terjadinya gangguan keamanan, seperti gereja dan pusat-pusat keramaian.
Demikian dikatakan Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, saat bersilaturahmi dengan para tokoh lintas agama di Papua, Sabtu (3/4/2021).
Ia meminta, para tokoh agama setempat mengambil peran sebagai perekat dan pemersatu umat dan masyarakat, dengan ikut secara pro-aktif menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif melalui harmonisasi dalam perbedaan.
Selain itu, seluruh umat beragama agar tetap menjaga komitmen persaudaraan dan menghindari segala sikap dan perilaku yang mengarah kepada terjadinya perpecahan dan permusuhan.
“TNI bersama-sama dengan Polri akan terus menjaga dan mengawal keamanan agar seluruh umat beragama dapat menjalankan ibadah sesuai agama dan keyakinannya masing-masing,” kata dia.
Dalam suasana Paskah, lanjut Hadi, untuk menyongsong dan mengiringi hari-hari ke depan dengan iringan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan harapan pandemi Covid-19 dapat segera berakhir di Indonesia, dan damai serta harmoni dapat terus diwujudkan di Tanah Papua.
“Manokwari memiliki nilai historis karena pertama kali injil masuk ke Tanah Papua melalui Pulau Mansinam pada tahun 1855,” kata dia.