GARDANASIONAL, JAKARTA – Sejumlah tokoh agama Islam dibuat geram, setelah beredar aplikasi game online Remi Indonesia yang di dalamnya menghina Nabi Muhammad SAW. Permainan yang diduga diproduksi oleh Developer ParagiSoft itu dinilai menistakan agama. Sebab terdapat pilihan menu yang tak pantas dengan menghina Islam dan Rasulullah SAW.
Atas perbuatan itu, Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri menangkap seorang pria berinisial IG. Diduga membuat aplikasi game tersebut. Ia ditangkap pada Sabtu (9/11/2019) di Karangpawitan, Garut, Jawa Barat.
Kasat Reskrim Polres Garut , AKP Maradona Armin Mappaseng, membenarkan penangkapan itu. Meski demikian, dirinya enggan menjelaskan kronologis. Sebab hal tersebut menjadi kewenangan Mabes Polri.
“Ya benar (ada penangkapan). Kita cuma bantu penangkapan. Setelah itu dibawa Mabes Polri,” ujarnya di Garut, Senin (11/11/2019).
“Rencananya akan dieskpose Mabes Polri,” lanjut Maradona.
Akibat perbuatan itu, sejumlah tokoh agama Islam di Kabupaten Garut mengecam dan mengutuk pembuat gim tersebut. “Tentu kami mengecam keras adanya aplikasi gim tersebut. Kami berharap polisi segera menangani kasus tersebut,” kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Garut, Sirojul Munir.
Oleh sebab itu, pihaknya meminta umat Islam di wilayah itu dapat menahan diri dan tak terpancing terhadap hal-hal negatif. Juga meminta warga Garut tidak menginstal game tersebut.
“Pokoknya jangan mengunduh, karena tulisan di dalamnya tak pantas,” tegas Sirojul.
Pada beranda aplikasi game saat ini sudah berubah nama. Sebelumnya dalam beranda menunggu permainan muncul kata-kata tak wajar.
Tak hanya tokoh Islam yang berang, warganet dan gamers turut mengutuk gim besutan Paagisoft tersebut.
“Astaghfirullah! Gw belum main ini tapi dapet video dari grup. Ini pelecehan banget, agama saya di bawa. Agama diperjelekan! Ini beneran! Nama agama di beri nama kotor! Bahaya banget dahhh!! Jangan mainĀ² sm agama temen-teman.. Masa agama buat name user! Heran aku sm developer! Ini developer apa coba?! Game…,” tulis akun Nau.Myau.
Begitu juga dengan akun Oink Ruhami, berharap para pengguna dunia maya menyebarkan hal tersebut hingga ke tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Astaghfirullah.. ini sudah keterlaluan, ini pasti tidak akan lama lagi pihak berwajib akan meringkus devloper game ini! Jangan sekali kali kau menghina Agama ku! lihat saja nanti di akhirat, menyesal hidup mu!! Ayo sebar luaskan hal ini! Kalau bisa sampai ke tangan presiden, karena ini sangat sakit …,” tulis Oink Ruhami.
Ada juga yang menyebutkan game Remi Indonesia sebagai game sampah.”Ini game sampah, pasti buatan orang yg otaknya minus. Pengangguran gak ada kerjaan. Cuma bisa Bikin profokasi. Mental orang yg gak bisa maju. Hidup bakal gitu2 aja. Mati masuk neraka. Amin. Atas dasar apa juga lu hina islam? Ada untungnya? Yg ada cepet atau lambat lu pasti kena,” tulis kevin aritama.