PALANGKARAYA – Upaya pencegahan radikalisme dan intoleransi ini, dapat bermanfaat bagi personel Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah (Kalteng), sehingga tidak satupun personel Polri yang terpapar.
Demikian diungkapkan Kapolda Kalteng, Irjen Pol Nanang Avianto, melalui Wakapolda, Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, saat membuka egiatan pembinaan personel Polda Kalteng dalam rangka Penanggulangan dan Pencegahan Radikalisme dan Intoleransi, Kamis (11/5/2023).
Menurut dia, sekecil apapun gerakan yang mengarah kepada radikalisme, harus segera dilakukan upaya pencegahan dini. Hal tersebut untuk mengantisipasi agar paham negatif tersebut tidak berkembang dan meluas.
“Oleh karena itu sekecil apapun gerakan yang mengarah kepada radikalisme harus kita cegah dan antisipasi agar tidak berkembang dan meluas,” kata dia.
Sementara, Kabidhumas Polda Kalteng, AKBP Erlan Munaji, menambahkan, radikalisme dan intoleransi adalah suatu paham yang amat membahayakan bagi keutuhan bangsa dan negara.