JAKARTA – Medium tank buatan PT Pindad (Persero) menjadi salah satu produk alat utama sistem senjata (alutsista) buatan industri pertahanan dalam negeri Indonesia yang ditawarkan Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto kepada Menhan Filipina, Delfin Negrillo Lorenzana saat bertemu Prabowo di sela-sela pertemuan ASEAN Defence Ministers Meeting (ADMM) Retreat and 6th ADMM Plus 2019, beberapa waktu lalu di Bangkok, Thailand.
Seperti dikutip dari situs Kementerian Pertahanan (Kemhan) di Jakarta, Selasa (19/11/2019), tawaran Prabowo itu didasari atas ketertarikan Filipina untuk membeli produk-produk alutsista buatan Indonesia.
Karenanya, Menhan Filipina memberikan apresiasi dan merasa puas dengan pembelian produk kapal perang jenis Strategic Sealift Vessel (SSV) yang dibuat oleh industri galangan kapal nasional Indonesia PT PAL Indonesia (Persero) Surabaya.
Tak hanya soal produk industri pertahanan, pertemuan itu juga membahas beberapa hal lainnya terkait kerja sama pertahanan kedua negara, di antaranya kerja sama pertukaran informasi intelijen, pratoli bersama, dan peningkatan kemampuan personel militer kedua negara.
“Menhan mendukung semua upaya kerja sama dalam mengatasi ancaman bersama di kawasan yang dapat dilakukan oleh kedua negara baik melalui patroli laut, patroli udara, latihan bersama atau apapun bentuknya,” tulis Kemhan dalam portalnya
Delfin mengharapkan adanya kerja sama pertukaran informasi terkait dengan perkembangan radikalisme maupun pergerakan terrorisme yang berdampak terhadap keamanan.