JAKARTA – Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI mendapatkan hibah satu unit kapal patroli baru dari pemerintah Jepang. Hal itu terungkap pada rapat tindak lanjut penerimaan hibah yang digelar Bakamla dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) atau Badan Kerja Sama Internasional Jepang pada Jumat (5/7/2024).
Ditulis siaran pers Humas Bakamla RI, Selasa (9/7/2024), Sestama Bakamla RI, Laksda TNI T. E. Witjaksono, memimpin rapat penerimaan hibah kapal patroli senilai 9.053.000.000 yen tersebut.
Kapal patroli yang dihibahkan berkapasitas 70 orang dengan panjang 85,6 meter dan kecepatan 22 knot. Proses pembangunan kapal akan dilakukan di Jepang.
Baca Juga: Presiden Jokowi Kirim Bantuan ke Papua Nugini dan Afganistan
“Proses pembangunan kapal patroli akan dilaksanakan di Jepang, dan akan diserahterimakan kepada Bakamla RI oleh pemerintah Jepang melalui JICA dan Japan Marine Science (JMS) Inc. usai pembuatan kapal tersebut selesai,” tulis Humas Bakamla RI.
Witjaksono berharap, dari rapat pembahasan tersebut, koordinasi Bakamla RI dengan JICA dan JMS dapat ditingkatkan lagi, sehingga proses hibah berjalan dengan lancar dan sukses.
Sebelumnya, Kepala Bakamla RI, Laksdya Irvansyah, bertemu Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi, untuk membahas penerimaan hibah tersebut.
Menurut Dubes Jepang dikutip pada siaran pers, Jepang dan Indonesia sebagai negara maritim memiliki nilai-nilai yang sama seperti pentingnya menjaga dan meningkatkan ketertiban maritim berdasarkan aturan hukum.
Kerja sama keamanan maritim tersebut diharapkan dapat mendorong Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka serta berkontribusi besar terhadap perdamaian, stabilitas, dan kesejahteraan kawasan.
2 komentar