Kepala BNPT RI Benerkan Strategi Nasional Penanggulangan Terorisme

Nasional752 Dilihat

JAKARTA – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI, Komjen Pol. Mohammed Rycko Amelza Dahniel, mengatakan strategi penanggulangan terorisme akan fokus pada mencegah, mempersiapkan, melindungi, memberantas, dan bermitra dalam upaya Penanggulangan Terorisme bersama BNPT.

“Strategi Nasional Penanggulangan Terorisme akan berfokus pada mencegah, mempersiapkan, melindungi, memberantas dan bermitra,” ujarnya dikutip dari website bnpt.go.id, Rabu (31/1/2024).

Dirinya menambahkan, kewaspadaan terhadap ancaman terorisme juga harus perlu ada, meskipun pada tahun 2023 telah terjadi fenomena zero terrorist attack.

“Kita perlu tetap waspada, fenomena zero attack tersebut merupakan fenomena yang muncul di atas permukaan dari teori gunung es,” katanya.

Ia menitikberatkan kewaspadaan yang dimaksud pada proses radikalisasi terhadap masyarakat, khususnya kelompok rentan seperti perempuan, remaja dan anak-anak masih terus berlangsung, utamanya melalui online.

“Proses radikalisasi tersebut dengan adanya peningkatan migrasi pada masyarakat di provinsi dan kota-kota di Indonesia dari intoleran pasif menjadi intoleran aktif, dan dari intoleran aktif menjadi terpapar,” jelasnya.

Dengan hasil yang didapatkan selama 2023 lalu, tak lupa Rycko memberikan apresiasi menjaga kondisi Indonesia yang aman dari serangan teroris sepanjang 2023.

“Apresiasi perlu diberikan kepada kita semua, khususnya aparat penegak hukum seperti Densus 88 AT Polri, atas kerja keras dan kinerjanya sehingga mampu menjaga kondisi Indonesia yang aman dari serangan teroris sepanjang 2023,” kata Rycko.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *