Kunjungan Penting TNI Angkatan Laut ke KRI Diponegoro-365: Meningkatkan Kinerja dalam Misi Perdamaian PBB

Kabar Mabes466 Dilihat

JAKARTA – KRI Diponegoro-365 yang saat ini tergabung dalam Satgas Maritim Task Force (MTF) TNI Kontingen Garuda XXVIII-O/UNIFIL, mendapatkan kunjungan kerja dari Tim Staf Operasi TNI Angkatan Laut di Pier No.2, Mersin International Port, Turki.

Dalam rilis Puspen TNI di Jakarta, Senin (7/10/2024), kunjungan ini dipimpin oleh Laksamana Pertama TNI Sigit Santoso, Wakil Asisten Operasi (WaAsops) Kasal, dan dihadiri oleh beberapa perwira staf serta Asisten Atase Pertahanan RI di Ankara.

Kunjungan ini bertujuan untuk melaksanakan pengawasan dan evaluasi operasi (Wasevops) terhadap kinerja KRI Diponegoro-365 selama menjalankan misi MTF UNIFIL di bawah bendera PBB.

Evaluasi ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kinerja TNI Angkatan Laut, khususnya dalam menghadapi situasi yang semakin kompleks di perairan Lebanon.

Baca Juga: Mewujudkan Keamanan di Peparnas XVII: BNPT Ajak Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

Komandan KRI Diponegoro-365, Letkol Laut (P) Wirastyo Haprabu, menyambut baik kedatangan tim Wasevops. “Ini adalah kesempatan berharga bagi kami untuk melaporkan kondisi teknis terkini, baik kapal maupun helikopter, serta untuk berdiskusi mengenai tantangan dan kendala yang dihadapi selama operasi,” ungkapnya. Penyampaian informasi terkini ini penting untuk memastikan kesiapan dan efektivitas dalam setiap misi.

Kegiatan Wasevops ini sejalan dengan visi Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, yang menekankan pentingnya mewujudkan TNI yang “PRIMA” (Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif).

Profesionalisme prajurit menjadi kunci utama dalam menghadapi situasi yang dinamis, terutama di wilayah misi perairan Lebanon yang dikenal dengan tantangan politik dan keamanan yang kompleks.

Kunjungan Tim Sops TNI Angkatan Laut ke KRI Diponegoro-365 tidak hanya menjadi momen penting untuk evaluasi, tetapi juga menunjukkan komitmen TNI dalam menjaga perdamaian dan keamanan regional melalui misi internasional. Dengan meningkatkan profesionalisme dan kesiapan operasi, TNI berharap dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam misi perdamaian dunia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *