JAKARTA – Kabar duka menyelimuti masyarakat hukum Indonesia dengan meninggalnya Alvin Lim, seorang pengacara yang dikenal gigih memperjuangkan keadilan. Ia mengembuskan napas terakhirnya pada 5 Januari 2025, sekitar pukul 12.00 WIB, yang dikonfirmasi oleh sahabatnya, Razman Arif Nasution.
Alvin, yang merupakan salah satu pendiri LQ Indonesia Law Firm, dikenal luas karena komitmennya yang kuat dalam membela hak-hak kliennya.
Alvin Lim lahir dan menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Gunung Jati, Tangerang, Banten. Selain itu, ia meraih gelar sarjana ekonomi dari University of California, Berkeley, dan melanjutkan studi di Colorado Graduate School of Banking, Amerika Serikat.
Alvin juga memiliki sertifikat perencanaan keuangan dari Florida State University, yang menunjukkan keberagamannya dalam bidang hukum dan ekonomi.
Dalam pernyataan yang disampaikannya, Razman menyebutkan, Alvin sudah dua tahun terakhir berjuang melawan penyakit, termasuk menjalani cuci darah dan beberapa kali terbang ke Cina untuk cangkok ginjal. Sayangnya, usaha tersebut berujung pada infeksi, yang menjadi salah satu penyebab kepergiannya.
Baca Juga: Mitchel Bakker: Bintang Atalanta dengan Darah Indonesia Siap Bergabung ke Timnas?
Sebelum meninggal, Alvin aktif menangani berbagai kasus yang menjadi sorotan publik. Salah satu yang paling dikenal adalah keterlibatannya dalam kasus donasi Agus Salim yang melibatkan dana sekitar Rp 1,5 miliar.
Dalam kasus ini, Alvin bekerja sama dengan Farhat Abbas untuk menangani dugaan pencemaran nama baik kliennya, meskipun laporan tersebut akhirnya dicabut.
Keterlibatan Alvin dalam dunia hukum tentu memberikan kontribusi yang signifikan bagi banyak masyarakat yang mencari keadilan.
Alvin Lim juga dikenal karena kisruhnya dengan Hotman Paris terkait pernyataannya tentang donasi tersebut. Dalam dunia hukum yang penuh dinamika, keberanian dan keberpihakan Alvin kepada klien-kliennya menunjukkan dedikasi yang tinggi terhadap profesinya.
Masyarakat kehilangan sosok pengacara yang tidak hanya menjalankan profesinya, tetapi juga berjuang untuk keadilan sosial.
Melalui berbagai tindakan dan pernyataan publiknya, Alvin menginspirasi banyak pengacara muda untuk berani bersuara dan memperjuangkan hak-hak masyarakat.
Kepergian Alvin Lim meninggalkan duka yang mendalam. Ia dikenang sebagai pengacara yang berani menghadapi tantangan, seorang mentor bagi generasi muda, dan pejuang keadilan yang tak kenal lelah.