POSO – Warga Desa Alitupu, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah dikejutkan dengan penemuan benda yang mengkhawatirkan di aliran sungai pada Senin (23/12/2024) pagi. Dua penduduk setempat, Hermiyati Dolu dan Alfrida Aja, saat sedang mencari kayu bakar dan buah cokelat, menemukan sebuah bungkusan misterius yang terikat karet di pinggiran sungai.
Kapolsek Lore Utara, Iptu Septimon Tansile, mengkonfirmasi bungkusan yang ditemukan Hermiyati berisi dua pucuk senjata api. Berdasarkan pemeriksaan awal, senjata tersebut diduga merupakan revolver organik dan senjata rakitan jenis laras pendek, lengkap dengan sejumlah amunisi berbagai kaliber.
Setelah menemukan senjata tersebut, Hermiyati dan Alfrida memutuskan untuk menyimpannya di rumah Hermiyati. Pada sore harinya, Hermiyati memberitahukan suaminya, Even Frengki Lempue, tentang temuan yang menggemparkan ini. Bersama-sama, mereka membawa barang bukti tersebut ke rumah Kepala Desa Alitupu, Yoyakim Soli.
Kepala Desa segera menghubungi Bhabinkamtibmas, Brigadir Andri, untuk mengamankan penemuan tersebut. Menyedari pentingnya penanganan isu ini, Brigadir Andri dan tim kepolisian dari Polsek Lore Utara segera mengecek lokasi penemuan dan mengamankan semua barang bukti yang ada di sana.
Baca Juga: Melukis Kenangan: 20 Tahun Tsunami Aceh dan Pelajaran yang Tak Terlupakan
Barang bukti yang berhasil diamankan terdiri dari dua pucuk senjata api rakitan, puluhan butir amunisi, serta benda-benda lain seperti paku dan karet rem sepeda.
Kapolsek Lore Utara, Iptu Septimon Tansile, mengimbau seluruh masyarakat agar selalu waspada dan memberikan laporan seketika jika menemukan barang-barang yang dianggap berbahaya, termasuk senjata api dan amunisi.
“Mari kita bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah Sulawesi Tengah, khususnya Kabupaten Poso, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru 2025,” katanya dikutip pada laman mediahub.polri.go.id, Jumat (27/12/2024).
Kepedulian dan partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam menjaga keamanan lingkungan dari potensi bahaya, yang dapat mengganggu ketertiban umum.
Penemuan senjata api rakitan dan amunisi di Desa Alitupu menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya kewasdaan serta kerjasama antara warga dan pihak berwenang. Di tengah perayaan menjelang akhir tahun, meningkatkan kesadaran akan lingkungan sekitar dapat berdampak signifikan dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk semua.
Warga diharapkan tetap berkoordinasi dengan aparat terkait untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan di masa mendatang. Kejadian ini juga merupakan contoh nyata bahwa keamanan harus menjadi prioritas bersama, untuk menghindari dampak negatif bagi masyarakat.