CIANJUR – Kepolisian RI bakal melakukan penyelidikan atas temuan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terkait dugaan penggalangan dana kelompok teroris Jamaah Ansharud Daulah (JAD) yang bermodus bantuan korban gempa Cianjur.
Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan, mengatakan pihaknya tengah melakukan koordinasi dengan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri melakukan pelacakan transaksu tersebut.
“Kita sudah monitoring soal itu, dan telah berkoordinasi dengan Densus 88 untuk melakukan pelacakan terkait transaksi keuangan penggalangan dana yang disinyalir untuk terorisme,” ujarnya dikutip dari ntmcpolri.info, Jumat (24/2/2023).
Pihaknya akan melakukan investigasi dan pelacakan, apakah dana yang sudah terkumpul tersebut ada yang digunakan untuk memberikan bantuan atau donasi bagi penyintas korban gempa, baik berupa bantuan logistik atau bantuan pembangunan sarana prasarana.
Sebelumnya diberitakan bahwa PPATK mengendus adanya aliran dana yang seharusnya untuk korban gempa Cianjur, justru mengalir ke kelompok teroris.