JAKARTA – Peringkat daya saing Indonesia telah naik level, menjadi peringkat 27 pada tahun 2024. Meski demikian, dua aspek penting yaitu kesehatan dan Pendidikan, ranking Indonesia masih berada di angka 50-an.
Demikian dikatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikutip pada laman setneg.go.id, Senin (15/7/2024).
“Untuk pendidikan dan kesehatan, ranking kita masih di angka di 57, 58. Padahal di world competititveness ranking kita sudah berada di angka 27, sangat bagus,” ujarnya.
Karenanya, Jokowi menekankan pentingnya mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul sejak masa sekolah dalam menghadapi persaingan global.
Baca Juga: Menhan Prabowo: Kita Butuh Tentara yang Kuat, Polisi yang Hebat
Menurut dia, infrastruktur yang baik didukung dengan SDM unggul, akan dapat meningkatkan peringkat daya saing Indonesia di dunia.
“SDM-SDM unggul kita perlukan dalam rangka kompetisi, dalam rangka persaingan antarnegara. Infrastruktur kita sebaik apapun, tapi kalau SDM kita jelek, enggak baik nanti di ranking kelihatan,” katanya.
Ia mengapresiasi inisiatif pembangunan sekolah dengan fasilitas dan lingkungan yang mendukung proses pembelajaran di seluruh daerah di Tanah Air. Hal tersebut diyakini dapat mendukung penyiapan SDM unggul yang mampu beradaptasi dengan perkembangan dunia.
“Kita ingin menjadi negara yang cepat dengan SDM-SDM yang menguasai semuanya, teknologi, inovasi semuanya,” kata dia.