GARDANASIONAL, JAKARTA – Satuan Tugas (Satgas) Kontingen Garuda (Konga) Rapidly Deployable Battalion (RDB) XXXIX-B Mission de Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (MONUSCO) berhasil menyelamatkan warga sipil korban penembakan kelompok bersenjata Gumino yang terjadi di wilayah Area of Responsibility (AoR) Northern Sector, Provinsi Sud Kivu, Republik Demokratik Kongo pada Minggu ( 24/11/2019).
Hal itu diungkapkan Dansatgas TNI Konga XXXIX-B RDB MONUSCO, Kolonel Inf Daniel Lumbanraja, usai menerima berita tersebut di Markas Indo RDB, Kalemie, Republik Demokratik Kongo, seperti dirilis Puspen TNI di Jakarta, Selasa (26/11/2019).
Ia menjelaskan, kronologi peristiwa tersebut berawal dari terdengarnya suara tembakan jarak 4 KM lokasi Standing Combat Deployment (SCD) Bijombo yang baru saja melaksanakan Deployment.
Seketika Komandan SCD Bijombo, Kapten Inf Jefry mengirimkan 1 tim yang berkekuatan 20 orang dipimpin Lettu Inf Galih dan satu orang Language Assistant (LA) melaksanakan patroli kearah suara tembakan.
“Tindakan tersebut diambil terkait dengan mandate PBB yaitu Protection of Civilian (POC), perlindungan terhadap warga sipil,” katanya.
Dalam waktu kurang dari dua jam, tim tiba di lokasi penembakan, Kampung Kibindi. Ditemukan satu orang warga sipil atas nama Dina Nabugara mengalami luka tembak.
“Tim tersebut segera memberikan pertolongan dan selanjutnya dievakuasi menuju save haven yang terletak tidak jauh dari SCD Bijombo,” kata dia.