JAKARTA – Sebanyak 16.990 PNS dan anggota TNI/Polri akan dipindahkan ke Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) pada tahap pertama atau 2024 mendatang.
Hal itu diungkapkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas, di Jakarta, Sabtu (10/6/2023).
Ia merinci 16.990 yang akan dipindahkan yakni terdiri dari sebanyak 11.274 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari 40 kementerian dan lembaga. Sementara 5.716 lainnya merupakan anggota TNI dan Polri.
Jumlah itu ia paparkan usai mengunjungi proyek IKN pekan ini. Ia berharap, Kehadiran PNS tersebut diharapkan bisa menunjang kegiatan pemerintah dan pelayanan publik di IKN.
“Progres pembangunan (IKN Nusantara) berjalan baik dan luar biasa. Tentunya ini diharapkan dapat menunjang target pemerintah untuk pemindahan ibu kota serta kepindahan ASN , TNI, Polri tahap awal pada 2024 nanti,” ujarnya.
Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan Otorita IKN Nusantara, Thomas Umbu Pati Tena Bolodadi, menjelaskan pembangunan IKN sampai dengan saat ini telah mencapai 29,27 persen.
Untuk mempercepat pembangunan, Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Panjaitan, sebelumnya mengatakan bakal memanfaatkan mandor bule atau asing. Hal itu dilakukan selain untuk mempercepat juga demi menjaga kualitas pembangunan IKN.
“Saya lapor ke presiden, pengawas terpaksa dengan segala hormat pakai bule untuk kualitas. Jangan sampai Istana Presiden itu jadi tapi tidak bagus,” katanya.
Luhut menambahkan, penunjukan mandor bule dilakukannya setelah mendapat tugas dari Jokowi untuk menjadi Ketua Tim Satuan Tugas Percepatan Investasi IKN.