JAKARTA – Kantor Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengonfirmasi bahwa sebuah pesawat nirawak (drone) telah diluncurkan untuk menyerang kediamannya di Caesarea, pada Sabtu (19/10/2024). Insiden ini terjadi setelah militer Israel melaporkan adanya drone yang diluncurkan dari Lebanon yang “menyerang sebuah bangunan” di kota tersebut.
Menurut pernyataan resmi dari kantor Netanyahu yang dikutip dari AFP, Minggu (20/10/2024), “Sebuah UAV (unmanned aerial vehicle) diluncurkan ke kediaman perdana menteri di Caesarea. Perdana menteri dan istrinya tidak berada di lokasi, dan tidak ada yang terluka dalam insiden tersebut.” Namun, hingga kini belum ada kepastian apakah bangunan yang disasar adalah kediaman pribadi Netanyahu.
Militer Israel melaporkan bahwa tiga drone diluncurkan dari Lebanon pada hari yang sama, di mana dua di antaranya berhasil dicegat. Insiden ini menambah ketegangan di kawasan, di mana sirene meraung di wilayah utara Israel akibat tembakan proyektil dari Lebanon.
Baca Juga: BNPT Gelorakan Semangat Kolaboratif dalam Deradikalisasi di Lapas Surabaya
Di sisi lain, otoritas Lebanon melaporkan dua orang tewas akibat serangan Israel di Jounieh, utara Beirut, pada hari yang sama. Kementerian Kesehatan Lebanon menyebutkan bahwa “serangan musuh Israel” menghantam sebuah mobil di jalan raya utama yang menghubungkan ibu kota dengan wilayah utara negara tersebut, menjadi serangan pertama di daerah tersebut sejak Hizbullah dan Israel mulai terlibat baku tembak tahun lalu.
Ketegangan ini muncul di tengah konflik yang lebih luas antara Israel dan sekutu Hamas, Hizbullah, di Lebanon. Israel telah mengerahkan pasukan darat melintasi perbatasan Lebanon pada bulan lalu, dengan militer Israel mengklaim telah menghancurkan pusat komando regional Hizbullah melalui serangan udara.
Hizbullah juga menyatakan bahwa mereka telah meluncurkan serangan roket ke Kota Haifa dan wilayah utara Israel, serta mengklaim telah mengirim “segerombolan drone bermuatan bahan peledak” ke pangkalan pertahanan rudal udara di sebelah timur Kota Hadera.