JAKARTA – TNI Angkatan Udara masih mengusut kepemilikan sebuah granat asap dan ratusan butir peluru di sebuah rumah di Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara, Marsekal Muda Indan Gilang Buldansyah, di Jakarta, Kamis (29/9).
Menurutnya rumah tersebut milik warga dan ditengarai pernah dikontrak oleh purnawirawan matra udara atas nama Harun Al Rasyid berpangkat perwira menengah.
“Rumah tersebut pernah dikontrak oleh purnawirawan TNI AU yang ditempati pembantunya. Di rumah tersebut, yang bersangkutan juga menyimpan barang-barang yang dilakukan sejak tahun 2009 lalu,” ujarnya.
Harun diketahui pernah menempati pada tahun 2000 saat memasuki masa purnawirawan. Kemudian yang bersangkutan telah meninggal pada 2021 lalu.
Indan menjelaskan, saat ini masih mengusut kepemilikan alat-alat tempur yang ditemukan itu. Namun belum menjawab soal aturan penyimpanan benda-benda tersebut oleh personel TNI AU di tempat tinggal.
“Terkait penemuan granat asap dan peluru di rumah tersebut, saat ini sedang dilakukan penyelidikan asal-usulnya oleh TNI AU,” katanya.
Sebelumnya, granat asap dan ratusan butir peluru diberitakan ditemukan di rumah kontrakan pada Senin, 26 September 2022. Penemuan dilakukan ketika seorang pemilik kontrakan sedang membersihkan rumah.
Kondisi granat asap dan peluru telah berkarat. Temuan barang-barang itu langsung dibawa ke Polda Metro Jaya untuk diamankan.