JAKARTA – Sebanyak 1.234 prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) TNI Kontingen Garuda (Konga) yang yang dipimpin Dansatgas Konga, Kolonel Inf Setyo Wibowo dilepas oleh Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang diwakili Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letjen TNI Joni Supriyanto, di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (16/12/2019).
Hadi mengatakan, pengiriman 1.234 diplomat militer tersebut merupakan wujud nyata dari pelaksanaan 11 program prioritas TNI yang telah dicanangkan. Dimana TNI harus mendukung kebijakan pemerintah yang berupaya untuk meningkatkan partisipasi Indonesia pada upaya perdamaian dunia serta kancah internasional.
“Pasukan perdamaian PBB menjadi salah satu upaya TNI meningkatkan diplomasi militer,” ujarnya.
Prajurit TNI yang berjumlah 1.234 tersebut terbagi dalam delapan Satgas yakni FHQSU, FPC, MPU, CIMIC, MCOU, Level Two Hospital, MTF (Maritime Task Force), dan Satgas Indobatt Yon Mekanis XXIII-N UNIFIL.
Pada keberangkatan itu, terdapat 61 prajurit Wanita TNI yang akan melaksanakan tugas-tugas sesuai bidang keahlian masing-masing.
Hadi berpesan, agar segala sesuatu yang dikerjakan di tempat tugas nanti, menjadi cerminan TNI dan negara Indonesia di hadapan masyarakat internasional serta militer negara lain.
“Tunjukkan bahwa prajurit-prajurit TNI adalah prajurit yang terlatih, disiplin, dan profesional,” katanya.
Selain itu, seluruh anggota Satgas TNI Kontingen Garuda dan Milstaff Seceast UNIFIL harus hormati dan junjung tinggi budaya setempat serta pahami, kuasai, juga laksanakan setiap aturan pelibatan dan prosedur tetap dengan baik dan bertanggung jawab.