JAKARTA – Luhut Binsar Pandjaitan baru saja dilantik sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional untuk periode 2024-2029 oleh Presiden Prabowo Subianto. Dalam pernyataannya di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Luhut menekankan pentingnya digitalisasi dalam memperbaiki tata kelola perekonomian nasional.
Presiden Prabowo mengamanatkan kepada Luhut untuk memimpin digitalisasi guna meningkatkan efisiensi sistem perekonomian di Indonesia.
“Digitalisasi akan membuat kita lebih efisien,” ujar Luhut d Jakarta, Senin (21/10/2024).
Ia menyoroti bahwa Dewan Ekonomi Nasional memiliki peran penting dalam mendukung sistem informasi yang dikelola oleh Kementerian/Lembaga, seperti Sistem Informasi Mineral dan Batu Bara (Simbara).
Baca Juga: Pelantikan 55 Wakil Menteri Kabinet Merah Putih: Profil dan Tugas Baru Mereka
Luhut juga menyampaikan visi Dewan Ekonomi Nasional untuk mendukung program quick win antara Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Targetnya adalah merealisasikan penyempurnaan sistem digitalisasi ekonomi dalam waktu 1 hingga 2 tahun ke depan, termasuk pengembangan e-catalog dan teknologi pemerintahan.
Sebagai langkah awal, Luhut berharap e-catalog versi 6 dapat segera diimplementasikan, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan efisiensi pengadaan pemerintah hingga 85 persen.
“Ini adalah langkah konkret untuk mencapai tata kelola yang lebih baik,” tambahnya.
Dengan pengalaman luas dalam pemerintahan dan pengelolaan ekonomi, Luhut optimis bahwa peran Dewan Ekonomi Nasional akan membawa perubahan signifikan bagi perekonomian Indonesia di era digital.
2 komentar