Militer Hamas Luncurkan Roket, Tiga Militer Israel Dikabarkan Tewas

Internasional774 Dilihat

JAKARTA – Pejuang Hamas meluncurkan serangan roket yang tidak disangka-sangka ke pintu perbatasan Gaza-Israel Karem Shalom. Sedikitnya tiga tentara Israel tewas akibat serangan tersebut.

Sayap militer Hamas Brigade Izzuddin Al Qassam mengakui bertangunggung jawab atas serangan tersebut. Menurut Al Qassam target mereka adalah pangkalan militer Israel di perbatasan.

“Tidak disebutkan dari mana serangan itu dilancarkan. Namun militer Israel mengklaim serangan itu dilancarkan dari Rafah,” tulis laporan Reuters, Senin (6/5/2024).

“Ada 10 proyektil yang ditembakkan menuju pintu perbatasan. Akibatnya pintu Karem Shalom ditutup untuk menyalurkan bantuan ke Gaza,” tulisnya menambahkan.

Setelah serangan roket tersebut, militer Zionis melancarkan beberapa serangan udara pada malam hari, menghantam sedikitnya dua rumah di Rafah. Serangan itu menewaskan 19 orang, termasuk seorang bayi serta melukai beberapa lainnya.

Militer Israel segera mengonfirmasi serangan balasan tersebut dengan mengklaim rudal mengenai alat peluncur roket. Namun anehnya para korban tewas dan luka adalah warga sipil yang masih satu keluarga.

Israel pun menuduh Hamas menggunakan warga sipil sebagai tameng hidup dalam serangan itu. Hamas kemudian membantah tuduhan menggunakan warga sipil sebagai tameng hidup.

Tuduhan Israel bahwa roket-roket ditembakkan dari permukiman padat penduduk hanya dalih militer Zionis sehingga mereka bisa mengincar perempuan dan anak-anak. Ini yang menjadi alasan komunitas internasional bahwa Israel melakukan praktik genosida.

Serangan terbaru Hamas ke wilayah Israel cukup mengejutkan karena kelompok perlawanan yang berkuasa di Gaza itu masih memiliki kemampuan militer yang kuat. Di tengah operasi militer Israel yang masif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *