JAKARTA – Dalam rangka memperkuat peran akademik sebagai motor penggerak pembangunan nasional, Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) melalui Program Doktoral (S3) Cohort-7 Pascasarjana bekerja sama dengan Universitas Esa Unggul menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor.
Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (24/5/2025) ini menjadi simbol nyata dari sinergi akademik dan aksi nyata dalam mendukung upaya bela negara sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam rilis Unhan RI yang diterima Selasa (27/5/2025), kegiatan ini menampilkan berbagai program langsung yang menyentuh kebutuhan masyarakat. Di antaranya adalah penyuluhan tanggap bencana, literasi digital, penyuluhan ketahanan pangan, pemeriksaan kesehatan anak dan pencegahan stunting, serta sunatan massal.
Semangat kolaboratif ini menunjukkan bahwa pendidikan tinggi tidak hanya berperan sebagai pusat teori, tetapi juga sebagai agent of change yang mampu memberikan solusi konkret bagi masyarakat.
Direktur Pascasarjana Unhan RI, Laksda TNI Bambang Irwanto, menegaskan kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian masyarakat.
Menurut dia, kegiatan tersebut bukan sekadar simbolik, melainkan memberikan dampak nyata dan berkelanjutan yang mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa. Kegiatan ini menjadi contoh konkret bagaimana lembaga pendidikan mampu berkontribusi dalam pembangunan nasional melalui aksi nyata.
Dukungan dan Apresiasi Pemerintah Daerah
Camat Cijeruk, Moch. Sobar Mansoer, menyampaikan apresiasi tinggi atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia menegaskan, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen bersama pemerintah dan dunia pendidikan dalam meningkatkan kesejahteraan warga.
Ia menambahkan, kegiatan ini sangat dinantikan dan diharapkan mampu memperkuat ketahanan sosial serta meningkatkan pemberdayaan masyarakat. Kecamatan Cijeruk sebagai lokasi kegiatan dipilih karena memiliki potensi besar dalam pengembangan program-program sosial dan ekonomi berbasis komunitas.
Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Esa Unggul, Erna Febriani, mengungkapkan kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari kolaborasi strategis antara perguruan tinggi dan pemerintah dalam rangka membangun masyarakat yang cerdas dan berdaya saing.
Ia menambahkan, komunikasi humanis dan solutif sangat penting dalam membangun masyarakat yang tangguh. Unhan RI dan Universitas Esa Unggul telah berjalan sejak tahun lalu dan menunjukkan hasil yang positif, dengan berbagai kegiatan yang memberi manfaat langsung kepada masyarakat.
Membangun Ketahanan Nasional Melalui Pendidikan dan Kolaborasi
Kegiatan ini bukan hanya sebagai wujud pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam memperkuat ketahanan nasional.
Melalui penyuluhan, pelatihan, dan kegiatan sosial lainnya, masyarakat diberikan pengetahuan dan keterampilan yang dapat meningkatkan kualitas hidup serta memperkuat daya tahan dari berbagai ancaman sosial dan ekonomi.
Selain itu, kegiatan ini menegaskan bahwa peran perguruan tinggi sebagai agen perubahan tidak hanya sebatas akademik, tetapi juga sebagai aktor aktif dalam pembangunan sosial dan ekonomi.
Dengan memperkuat komunikasi yang humanis dan solutif, diharapkan masyarakat mampu menghadapi tantangan masa depan dengan lebih percaya diri dan mandiri.
Mengutip berbagai sumber dari media nasional dan internasional, keberhasilan program ini menjadi contoh bahwa kolaborasi lintas sektor—antar perguruan tinggi, pemerintah, dan komunitas—adalah kunci dalam membangun Indonesia yang lebih kuat dan berdaya saing.
Pengabdian masyarakat yang berkelanjutan akan mampu menumbuhkan rasa kepemilikan dan keberdayaan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan.
1 komentar