KPK Geledah Bank BJB: Menyibak Tabir Dugaan Korupsi

Daerah, Nasional699 Dilihat

JAKARTA – Dalam langkah berani untuk menegakkan hukum, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Indonesia secara resmi mengumumkan serangkaian penggeledahan yang diarahkan pada Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB).

Penggeledahan ini merupakan bagian dari penyidikan yang mendalam terhadap dugaan korupsi di institusi tersebut.

Ketua KPK, Setyo Budiyanto, memastikan tindakan ini bertujuan untuk mengungkap fakta-fakta yang tersembunyi dan menuntaskan kasus dugaan korupsi. KPK melaksanakan penggeledahan di kantor pusat Bank BJB yang terletak di Bandung.

“Benar,” tegas Setyo Budiyanto di Jakarta, Rabu (12/3/2025). Ini adalah lanjutan dari penggeledahan yang berlangsung sebelumnya di kediaman mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, sebagai bagian dari investigasi yang sama.

Baca Juga: Mengungkap Isu Lingkungan di KEK Lido

Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, mengatakan, ada lima orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. Meskipun demikian, KPK masih enggan memberikan rincian lebih lanjut tentang identitas dan peran masing-masing tersangka.

KPK telah memulai proses penyidikan dengan menerbitkan surat resmi yang menandai langkah awal hukum terhadap dugaan korupsi di Bank BJB. Pada Rabu (5/3/2025), Setyo Budiyanto menyatakan di hadapan wartawan, “Kami sudah menerbitkan surat penyidikan.” Penyidikan ini dimaksudkan untuk mengumpulkan bukti-bukti yang dapat menjerat pihak-pihak yang terlibat.

Dalam konteks ini, KPK menunjukkan komitmennya untuk transparansi dan akuntabilitas di sektor keuangan publik.

“Setiap langkah yang diambil akan dirilis sesuai dengan ketentuan dan waktu yang ditentukan oleh tim penyidik,” tambah Setyo, menegaskan bahwa keputusan penetapan tersangka dan rilis informasi lebih lanjut sepenuhnya berada di tangan penyidik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar